Searching...
Monday, 15 December 2014

Kita Tidak Bisa Mengendalikan Keadaan

Mengapa Masalah yang Datang Terasa Begitu Berat?
Pernahkah kamu menanyakan pertanyaan seperti di atas ketika menghadapi masalah yang begitu berat? Bahkan kamu merasa benar-benar nggak mampu, nggak cukup kuat, nggak cukup bijak, dan nggak cukup pengalaman untuk menghadapi persoalan tersebut.

Kabar baiknya, jika kamu menghadapi persoalan yang luar biasa, itu karena kamu memang luar biasa. Tak ada orang biasa yang menghadapi peristiwa atau kejadian yang luar biasa. Tidak ada orang biasa yang harus menghadapi persoalan luar biasa. Orang biasa akan menghadapi kehidupan yang biasa-biasa saja. Lain halnya dengan orang-orang yang luar biasa. Mereka akan menjalani kehidupan yang luar biasa, persoalan-persoalan yang tampak luar biasa, dan menghasilkan prestasi yang juga luar biasa karenanya. Sedangkan bagi orang biasa, prestasi biasa pun akan dianggap luar biasa!

Persoalan yang kita hadapi sekarang ini sebenarnya dapat menjadi indikasi kebesaran diri kita dan masa depan kita. Yang menjadi masalah adalah bagaimana sikap kita dalam menghadapi keadaan tersebut. Viktor Frankl, pendiri Logotherapy pernah menulis bahwa kebebasan besar yang terakhir bagi seseorang adalah dapat memilih sikapnya terhadap keadaan apapun. Kita tidak bisa mengendalikan keadaan, tapi kita bisa mengendalikan bagaimana kita bersikap.

Tuhan takkan mengijinkan persoalan yang luar biasa terjadi dalam hidup kita jika Dia tahu kita tak mampu mengatasinya. Jadi, jika sesuatu yang luar biasa besar sedang terjadi dalam hidupmu, yakinlah bahwa itu terjadi karena Allah tahu kamu sanggup menghadapi dan mengatasinya. Jangan jadikan masalah sebagai penghalang, tapi melompatlah dari sana. Buatlah terobosan-terobosanmu, lakukan lompatan-lompatanmu, agar kelak kamu bisa melihat bahwa setiap masalah yang datang sebenarnya dirancang untuk menguatkan tiap bagian dalam dirimu agar bertumbuh sesuai dengan kapasitas yang Tuhan kehendaki.

Ubah cara berpikirmu. Kamu bukan korban, tapi pemenang. Jangan biasakan untuk mengeluh, mengkritik dan menyalahkan keadaan. Kamu menjadi seperti apa adanya kamu karena setiap masalah yang kamu hadapi telah membentukmu sedemikian. Bersyukurlah untuk setiap masalahmu!

Jika lain kali masalah besar dan luar biasa terjadi, ingatlah bahwa masalah itu terjadi karena kamu bukanlah seorang yang biasa-biasa. Kamu bukan orang kebanyakan. Kamu luar biasa, dan suatu saat nanti, kamu akan jadi orang besar jika kamu berhasil melalui semua persoalan tersebut. Jika rasanya kamu masih tak mampu, ingatlah pepatah lama yang mengatakan bahwa 'ini pun akan segera berlalu..'. Tidak ada yang abadi di dunia ini, jadi jadikan tiap waktumu berharga!

0 comments:

Post a Comment

 
Back to top!